Asal muasal Ubuntu
Ideologi Ubuntu berasal dari Afrika Utara yaitu tentang kesetiaan dan persahabatan (relationship) dengan sesama. Kata untu berasal dari bahasa Zulu dan Xhosa (“oo-Boon-too”) yang berasal dari konsep kuno Afrika, yang melandasi prinsip dari Republik Afrika Utara dan selaras dengan Ide Renaisance di Orang Afrika.
Ubuntu sendiri memiliki filosofi sebagai berikut:
Setiap pengguna komputer seharusnya mendapat
kebebasan untuk menjalankan mengkopy,
mendistribusikan mempelajari, berbagi melakukan
perubahan, dan meningkatkan software mereka
untuk banyak tujuan, tanpa harus membayar lisensi.
Setiap pengguna komputer seharusnya dapat menggunakan sofware mereka dalam bahasa
pilihan mereka.
Setiap pengguna komputer seharusnya diberikan
kesempatan yang sama untuk menggunakan
software, meskipun mereka bekerja dalam kondisi
ketidak mampuan (cacat).
Berangkat dari pemikiran seperti itu lah maka
Canonical Ltd mendukung penuh proyek Ubuntu ini,
Mark Shuttleworth sebagai pemilik Canonical Ltd
menyiapkan dana sebesar US$10 Juta untuk
pengembangan proyek Ubuntu.
Tepatnya pda tanggal
20 Oktober 2004 untuk pertama kalinya Ubuntu merilis versi 4.10 dengan code name the Warty
Warthog, menyusul versi 5.10 (Breezy Badger) dan
yang terakhir adalah versi 6.06 LTS (Dapper Drake).
UBUNTU
Ubuntu adalah turunan dari distro Linux jenis Debian unstable (sid), Ubuntu merupakan project untuk komunitas, yang bertujuan untuk menciptakan sebuah sistem operasi beserta dengan paket aplikasinya yang bersifat free dan open source,
karena Ubuntu mempunyai prinsip untuk selamanya bersifat gratis (free of charge) dan tidak ada tambahan untuk versi enterprise edition. Dalam website nya disebutkan bahwa Ubuntu Tim Ubuntu memberikan hasil kerjanya untuk semua orang dalam
pengertian free/gratis yang sama.
Ubuntu juga juga tersedia dalam banyak bahasa termasuk bahasa Indonesia asli bukan bahasa Melayu, karena Tim Ubuntu memiliki tim penerjemah dan memberikan yang terbaik. “A person with ubuntu is open and available to others, affirming of others, does not feel threatened that others are able and good, for he or she has a proper self-assurance that comes from knowing that he or she belongs in a greater whole and is diminished when others are humiliated or diminished, when others are tortured or oppressed.”
Dukungan yang serius ditunjukkan dengan Ubuntu
selalu mengeluarkan update Softwarenya minimal
setiap 18 Bulan dan pada setiap rilis Ubuntu versi
ter barunya. Yang Lebih menarik adalah Perusahaan
Canonical ltd sebagai pemilik Ubuntu siap
mengirimkan paket CD Ubuntu secara gratis kepada setiap pemesan yang menginginkan CD Ubuntu,
pemesanan CD Ubuntu secara gratis ini dapat melalui
Website Ubuntu di http://www.ubuntu.com. Menurut
sumber-sumber di milis Linux Indonesia dan Milis
ubuntu-id@google.com bahwa jangka waktu
pemesanan dan pengiriman berkisar antara 3-2 bulan setelah kita memesan dari internet, dalam
pemesanan itu kita dapat memilih jenis Ubuntu,
berapa banyak CD yang dipesan, dll.
JENIS UBUNTU
Tampilan Desktop Ubuntu secara default menggunakan desktop Gnome, namun bukan berarti Ubuntu hanya Gnome saja tapi Ubuntu support terhadap KDE dan diberi nama Kubuntu, sedangkan yang menggunakan desktop XFCE diberi nama Xubuntu, Ubuntu juga tersedia untuk kalangan akademia yang diberi nama Edubuntu yang sangat powerful untuk sekolah karena dapat membantu manajemen sekolah dan menajemen labolatorium dengan baik serta dukungan terhadap hardware tua yang diberi nama online learning.
Untuk versi Server tersedia juga Ubuntu Server, namun perbedaan yang mencolok di Ubuntu server ini adalah tidak menggunakan desktop sama sekali, jadi user harus menggunakan Text Mode untuk mengoperasikannya. Tentunya Ubuntu Server ini sangat meringankan beban kinerja Server sehingga server tidak repot- repot untuk mengolah tampilan desktop.
KELEBIHAN UBUNTU
Ubuntu memiliki kelebihan-kelebihan sebagai berikut: Gratis dan gratis (Free of Charge) Tidak perlu diragukan lagi bahwa Ubuntu gratis siap di download atau dapat memperolehnya via pemesanan
CD, dan pemesanan CD pun gratis dari Belanda. Support terhadap bermacam aplikasi Aplikasi yang di support oleh Ubuntu banyak sekali jumlahnya, menurut sumber terakhir bahwa program yang dapat di support Ubuntu mencapai 16.000 buah aplikasi. Dalam CD Ubuntu, secara otomatis dalam komputer akan di isi program antara lain Open Office, Mozilla Firefox, Konqueror, Synaptic Package Manager, GIMP, dan lain-lainya.
Bila pengguna Ubuntu masih kurang puas dengan program bawaan CD Ubuntu maka pengguna dapat menginstall program- program yang terdapat di DVD Ubuntu. Walaupun Ubuntu adalah sistem operasi gratis namun Ubuntu dapat juga support bila di install aplikasi non-free (komersial).
Dukungan penuh terhadap segala jenis komputer Disinilah salah satu kehebatan sistem operasi yang bebasiskan Debian, Debian merupakan ruh dari Ubuntu sedangkan Debian sendiri telah diakui dunia sebagai sistem operasi yang dapat mensupport berbagai macam spesifikasi komputer Ubuntu support terhadap prosesor i386 (386/486/Pentium(II/III/IV) and Athlon/Duron/Sempron processors), AMD64 (Athlon64, Opteron, dan generasi baru 64-bit Intel processors (Intel EM64T)), and PowerPC (iBook/ Powerbook, G4 and G5) architectures.
ENDING
Ubuntu, dengan segala kelebihan dan kekuranganya telah memberikan wajah baru di dunia IT. Fleksibel, kemudahan dan dukungan yang serius membuat Ubuntu menjadikan nya sistem operasi yang paling banyak di gunakan setelah SUSE . Hal ini sangat membanggakan karena usia Ubuntu yang belum genap empat tahun sudah menyalip Suse, Mandriva, RedHat, Knoppix, bahkan Debian sendiri. Bila anda suka terhadap tantangan dan masih newbie di dunia linux tidak salah bila mencoba Ubuntu, atau bila tak ingin meninggalkan Windows, Ubuntu dapat berjalan berdampingan dengan Windows. Namun saya menganjurkan untuk mencoba dulu Ubuntu di program simulator seperti VMWare Workstation. Selamat Mencoba.
Source : http://www.wikipedia.org
0 komentar:
Mohon Komentarnya Ya !!!